Konsorsium Perdana Prodi PAI 2025: Model Pendidikan Merdeka dalam Perspektif Komunitas Etnik
Kudus, 10 Februari 2025 - Program Studi Pendidikan Agama Islam (PAI) IAIN Kudus menggelar Konsorsium Perdana tahun 2025 dengan tema "Model Pendidikan Merdeka dalam Perspektif Komunitas Etnik". Acara ini diselenggarakan di Ruang Meeting VP 2 Gedung Fakultas Tarbiyah dan dihadiri sejumlah 25 dosen Prodi serta mahasiswa Prodi PAI.
Agenda Konsorsium dimoderatori oleh Sekretaris Prodi PAI Partono, M.Pd.I dengan menghadirkan narasumber Dr. Farid Khoeroni, M.Si membawakan tema kajian Model Pendidikan Merdeka dalam Perspektif Komunitas Etnik. Pada sesi awal dagenda dibuka dengan sambutan ketua Program Studi PAi, Puspo Nugroho, M.Pd.I. dalam sambutanya memaparkan bahwa agenda Konsorsium ini tidak hanya menjadi ajang diskusi akademik, tetapi juga berfungsi sebagai media rapat koordinasi awal perkuliahan semester genap 2024/2025 serta penyamaan persepsi tentang ruanglingkup kajian keislaman di prodi PAI sebagai bahan review kurikulum di tahun ini. Dalam forum ini, para dosen Prodi PAI menyampaikan berbagai gagasan dan pemikiran terkait tema utama tentang pengembangan model pendidikan merdeka yang inklusif terhadap keberagaman etnik di Indonesia serta bagaimana mengemas Prodi PAI IAIN Kudus agar semakin bberkualitas. Peran para dosen prodi PAI menjadi kunci dan ujung tombak lahirnya generasi baru yang unggul dan berdaya saing.
Berbagai pertanyaan, saran, dan masukan dari para dosen turut menambah dinamika acara. Diskusi hangat terjadi saat membahas implementasi pendidikan merdeka dalam konteks budaya dan etnik yang beragam. Beberapa dosen menyoroti pentingnya pendekatan yang berbasis kearifan lokal dalam merancang kurikulum yang lebih adaptif dan fleksibel bagi mahasiswa.
Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi langkah awal dalam merumuskan kebijakan akademik yang lebih inovatif dan relevan dengan kebutuhan masyarakat multikultural. Selain itu, partisipasi aktif dari mahasiswa juga menjadi sorotan, di mana mereka turut serta menyampaikan pandangan mereka mengenai sistem pendidikan yang lebih inklusif dan berbasis komunitas. Dengan terlaksananya Konsorsium Perdana ini, diharapkan Prodi PAI IAIN Kudus semakin maju dalam menciptakan sistem pendidikan yang responsif terhadap tantangan zaman serta mampu merangkul keberagaman etnik dalam dunia akademik.
Humas Prodi